Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan yang memiliki 6 program pokok untuk pembangunan kesehatan. 6 program pokok tersebut meliputi promosi kesehatan, kesehatan lingkungan, pencegahan dan pemberantasan penyakit, kesehatan keluarga dan reproduksi, perbaikan gizi, penyembuhan penyakit dan layanan kesehatan. Semua itu masuk dalam tujuan puskesmas untuk mendukung kesehatan masyarakat.
Dalam 6 program pokok tersebut ada satu program yang dapat dikatakan akan memiliki dampak baik bukan hanya untuk masyarakat melainkan untuk lingkungan, yaitu program kesehatan lingkungan. Program kesehatan lingkungan ini memiliki tujuan umum untuk meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih sehat sehingga dapat memberika perlindungan pada masyarakat dari berbagai resiko penyakit.
Adapun tujuan khusus yang dimiliki oleh program ini adalah:
Pertama, meningkatkan mutu lingkungan yang dapat menjamin kesehatan masyarakat pada derajat yang tinggi. Kedua mewujudkan pemberdayaan masyarakat dan keikutsertaan sector lainnya untuk turut bertanggungjawab dalam menjaga kesehatan lingkungan dengan melakukan berbagai upaya untuk melestarikan lingkungan hidup.
Ketiga, program ini memiliki tujuan untuk melaksanakan peraturan perundang-undangan terkait penyehatan lingkungan dan pemukiman. Keempat program ini juga memiliki tujuan untuk dapat menyelenggarakan kegiatan pendidikan kesehatan . Terakhir, program ini memiliki tujuan untuk melaksanakan pengawasan secara teratur terhadap kegiatan sanitasi perumahan, kelompok masyarakat, tempat pembuatan makanan, perusahaan dan tempat umum lainnya.
- Penyehatan air.
Upaya penyehatan air ini dilakukan untuk mendapatkan peningkatan kualitas air dengan cara memberikan pengawasan terhadap kegiatan-kegiatan yang memungkinkan akan dapat berdampak pada pencemaran air. Kegiatan yang dimaksud adalah seperti kebiasaan buang sampah sembarangan, penggunaan bahan kimia berbahaya dan lain sebagainya.Upaya penyehatan air ini bisa mulai dilakukan dengan memanfaatkan IPAL sebagai pengolah air limbah. Puskesmas sebagai penyelenggara program ini dan yang telah menggunakan IPAL bisa menunjukkan fungsi dan manfaat IPAL untuk menambah wawasan warga mengenai upaya penyehatan air. Harga IPAL puskesmas memang tidak murah tapi dibandingkan dengan nilai dan manfaat yang didapatkan dalam menjaga kesehatan lingkungan tentunya hal ini jauh lebih mahal nilainya. - Penyehatan makanan dan minuman.
Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bagaimana prinsip pengolahan makanan, prinsip penyimpanan makanan, prinsip penyajian makanan untuk mengindarkan masyarakat dari resiko masalah kesehatan akibat kurangnya kebersihan makanan. - Pengawasan pembuangan sampah dan limbah
Bukan hanya edukasi, tapi dalam hal ini puskesmas memiliki peran penting untuk dapat melakukan kegiatan monitoring beserta pembinaan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat lebih bijak dalam membuang sampah dan limbah untuk menjaga kesehatan lingkungan. - Penyehatan pemukiman
Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, untuk dapat lebih memperhatikan kebersihan lingkungan tempat mereka tinggal. Bagaimana mereka harus memperhatikan sirkulasi udara yang baik, bagaimana masyarakat harus memperhatikan sistem penerangan, serta bagaimana masyarakat dapat menjaga kebersihan bangunan tempat mereka tinggal. - Pengawasan sanitasi tempat umum
Kegiatan ini dilakukan puskesmas dengan memberikan edukasi kepada para pengelola tempat-tempat umum untuk selalu memperhatikan kebersihan lingkungan mereka. Bgaimana pengelola tempat tersebut mampu menjaga kebersihan sarana prasarana dari tempat-tempat tersebut untuk menjaga kesehatan masyarakat yang berkunjung ke tempat tersebut. - Pengamanan pestisida
Biasanya pestisida digunakan oleh masyarakat yang bemata pencaharian sebagai seorang petani untuk menjaga sawah mereka dari hama. Di sini puskesmas memiliki peran untuk memberikan edukasi kepada para petani tentang bagaimana penggunaan pestisida untuk mengindari pencemaran lingkungan.